Wanto
Surabaya, – Sebuah restoran bernama Dapoer Opa dan Oma di Jalan Durian No. H 292, Pondok Candra, Sidoarjo, hampir menjadi korban penipuan bermodus pemesanan nasi kotak dalam jumlah besar. Pemilik restoran, Lia, menerima surat pemesanan sebanyak 450 nasi kotak dari seseorang yang mengaku bernama Weka Nur, dengan mengatasnamakan Kodim 0830/Surabaya Utara, Kamis (02/01/2024) petang.
Surat pemesanan tersebut diterima pada pukul 18.00 WIB. Merasa ada kejanggalan, Lia bersama dua rekannya segera mendatangi Markas Kodim 0830/Surabaya Utara untuk memastikan kebenaran pesanan tersebut. Mereka bertemu dengan petugas jaga, Serda Madjid, dan menyerahkan surat pemesanan untuk diperiksa.
Setelah dilakukan pengecekan, Serda Madjid memastikan bahwa surat tersebut palsu. Ia menjelaskan bahwa maraknya modus penipuan seperti ini kerap mengatasnamakan institusi militer untuk memesan barang atau jasa dalam jumlah besar.
Komandan Kodim 0830/Surabaya Utara Kolonel Inf Dharmawan Setyo Nugroho, S.I.P. memberikan himbauan kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap modus serupa. “Kami menegaskan bahwa Kodim tidak pernah melakukan pemesanan barang atau jasa tanpa prosedur resmi. Jika menerima permintaan seperti ini, segera laporkan atau verifikasi langsung ke pihak terkait, ” ujar Komandan Kodim.
Beruntung, Lia tidak langsung memproses pesanan tersebut sehingga terhindar dari kerugian besar. Kasus ini menjadi peringatan bagi para pelaku usaha untuk selalu berhati-hati dan memastikan keaslian setiap transaksi, terutama yang melibatkan nama institusi resmi.
Kodim 0830/Surabaya Utara menghimbau masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan segala bentuk penipuan kepada pihak berwenang.
Achmad Sarjono 
Agung widodo 
